Angan tanpa amal adalah kesia-siaan.
Ibnu Qayyim rahimahullahu berkata, “Seorang tukang berangan-angan adalah manusia yang paling tidak mampu dan paling merugi, karena angan-angan adalah modalnya orang-orang yang bangkrut dan kemalasan adalah kunci segala keburukan.”
[Lihat Zaadul Ma’aad fii Hadyi Khairil ‘Ibad 2/326]
Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala senantiasa menganugerahkan kepada kita sifat yang selalu bergegas di dalam beramal kebajikan dan menjauhkan kita dari sifat kemalasan. Aamiin.
sumber : telegram suaraaliman